Cara Membangun Networking Agar Karir Sukses (Basic Professional Skill)
Pada postingan ini SenoWorker kembali memposting lanjutan rangkuman pelatihan yang ditulis sendiri, berefrensi pemaparan tutor di platform pelatihan online yaitu Ruang Kerja by Ruang Guru yang ditutori oleh Hilbram Dunar dengan materi (Basic Professional skill).
Terdiri dari 3 poin utama yakni Komunikasi dipostingan sebelumnya, kemudian Networking di postingan kali ini, selanjutnya Leadership setelah postingan ini.
Networking
Networking, banyak yang salah kaprah atau lebih halusnya kurang tepat memahami apa itu networking atau jaringan.
Implikasi dari pemahaman bahwa networking adalah tentang seberapa banyak kita dikenal orang, bukan tentang seberapa banyak kita mengenal orang, adalah fokus kita pada diri sendiri akan meningkat.
Kiat Membangun Nentworking
Persuasif
Persuasif adalah karakter "penjual" artinya karakter ini adalah orang yang suka "menjual" suka bercerita, berapi-api, menyenangkan. kurang lebih karakternya kaya salesman yang selalu berusaha menjadi pribadi yang bisa diterima dengan baik oleh banyak orang.
Runut
Karakter yang seperti seorang guru. sebuah karakter yang ketika bicara jelas susunannya dan tertata dengan baik, ketika melakukan sesuatu terencana dan terstruktur dengan rapih, dan mampu menjelaskan sesuatu dengan baik dan mudah dipahami.
Penghibur
Karakter yang ketika bicara ada ajah jokes nya, selalu dapat melihat hal-hal yang menyenangkan yang dapat menghibur orang lain. Pribadinya menyenangkan dan membuat orang selalu tertawa, nyaman, senang saat berada didekatnya.
Taktis (leader)
Karakter yang selalu bisa memimpin, aktif dalam berbagai kegiatan, ketika bicara tidak terlalu banyak, taktis namun selalu berimplikasi besar, mampu menguasai sebuah keadaan hampir setiap saat, tau kapan harus berbicara, tau apa yang harus dibicarakan, dan bisa memimpin banyak orang.
Karakter yang satu ini menginginkan pembicaraan yang berisi, pembicaraan yang mengandung pengetahuan baru yang jarang diketahui orang. Jika kamu bertemu dengan lawan bicara yang memiliki karakter seperti ini berusahalah berpikir out of the box.
Karakter pemikir ini adalah orang yang tidak mudah percaya terhadap informasi, tanpa bukti dan penjelasan yang valid. Jika kamu bertemu dengan orang berkarakter ini berusahalah untuk selalu bicara dengan memiliki data yang jelas, penjelasan yang detail, bicara sesuai fakta, dan bicara yang ada penelitianya.
Karakter ini adalah karakter yang tidak suka basa-basi, apalagi bertele-tele, karakter ini lebih suka bicara dan mendengarkan orang yang to the point. karakter orang yang selalu ingin menonjol disetiap kesempatan dan momen, biasanya memiliki ambisi yang berapi-api dan selalu ingin "segala suatu berdasarkan dirinya".
Stelah mengetahui karakteristik orang dan karakter diri sendiri. Agar networkingmu berkembang, perhatikan tiga hal dasar yang disingkat TOP dalam membangun networking berikut ini:
Lakukanlah segala sesuatu dengan tulus saat berinteraksi dengan orang lain. misal saat kamu menyapa, sapa lah dengan baik dan ramah, bukan dengan ketus, basa-basi, dan gak dari hati.
Orisinal adalah ketika kamu berbicara sesuai dengan apa adanya dirimu. artinya kamu tidak menjadi orang lain, kamu menjadi diri sendiri.
Dalam membangun Networking kamu harus pintar, maksudnya adalah kamu mengetahui banyak hal. Kamu tidak harus ahli dalam banyak hal tapi minimal mengerti banyak hal. sehingga saat kamu bertemu orang dengan berbagai profesi dan hobi, kamu bisa bersosialisasi dan ngobrol dengan nyambung.
Jika kamu berwawasan luas, ketika ketemu orang yang suka politik kamu bisa bicara soal politik, saat kamu ketemu sama orang yang hobi sepak bola kamu bisa ngobrol seputar sepak bola, ketika ketemu dengan orang yang hobi dengan astronomi kamu bisa nyambung bicara astronomi, bukankah itu hal yang mengasikan? dengan begitu networkingmu akan terbangun.
Networking
Networking, banyak yang salah kaprah atau lebih halusnya kurang tepat memahami apa itu networking atau jaringan.
Kebanyak kita mengangap bahwa networking adalah tentang seberapa banyak kita mengenal orang lain, padahal makna yang lebih tepat dari networking adalah tentang seberapa banyak orang lain mengenal kita. sampai sini dapat dipahami yah?.
Implikasi dari pemahaman bahwa networking adalah tentang seberapa banyak kita dikenal orang, bukan tentang seberapa banyak kita mengenal orang, adalah fokus kita pada diri sendiri akan meningkat.
Kita akan lebih fokus bagaimana agar kita bisa menjadi pribadi yang berkualitas dan menyenangkan, yang ingin mengenal dan dikenal orang lain.
Kiat Membangun Nentworking
- Kenali Karakter Dirimu Sendiri
Persuasif
Persuasif adalah karakter "penjual" artinya karakter ini adalah orang yang suka "menjual" suka bercerita, berapi-api, menyenangkan. kurang lebih karakternya kaya salesman yang selalu berusaha menjadi pribadi yang bisa diterima dengan baik oleh banyak orang.
Runut
Karakter yang seperti seorang guru. sebuah karakter yang ketika bicara jelas susunannya dan tertata dengan baik, ketika melakukan sesuatu terencana dan terstruktur dengan rapih, dan mampu menjelaskan sesuatu dengan baik dan mudah dipahami.
Penghibur
Karakter yang ketika bicara ada ajah jokes nya, selalu dapat melihat hal-hal yang menyenangkan yang dapat menghibur orang lain. Pribadinya menyenangkan dan membuat orang selalu tertawa, nyaman, senang saat berada didekatnya.
Taktis (leader)
Karakter yang selalu bisa memimpin, aktif dalam berbagai kegiatan, ketika bicara tidak terlalu banyak, taktis namun selalu berimplikasi besar, mampu menguasai sebuah keadaan hampir setiap saat, tau kapan harus berbicara, tau apa yang harus dibicarakan, dan bisa memimpin banyak orang.
Mana saja karakter yang lebih sesuai dengan karakter mu? setiap orang bisa memiliki satu jenis karakter atau lebih. misal kamu memiliki karakter penghibur tapi kamu juga memiliki karakter leader, begitu seterusnya.
- Kenali Karakter Lawan Bicaramu
Karismatik
Karakter yang satu ini menginginkan pembicaraan yang berisi, pembicaraan yang mengandung pengetahuan baru yang jarang diketahui orang. Jika kamu bertemu dengan lawan bicara yang memiliki karakter seperti ini berusahalah berpikir out of the box.
Thinker/Pemikir
Karakter pemikir ini adalah orang yang tidak mudah percaya terhadap informasi, tanpa bukti dan penjelasan yang valid. Jika kamu bertemu dengan orang berkarakter ini berusahalah untuk selalu bicara dengan memiliki data yang jelas, penjelasan yang detail, bicara sesuai fakta, dan bicara yang ada penelitianya.
One Man show
Karakter ini adalah karakter yang tidak suka basa-basi, apalagi bertele-tele, karakter ini lebih suka bicara dan mendengarkan orang yang to the point. karakter orang yang selalu ingin menonjol disetiap kesempatan dan momen, biasanya memiliki ambisi yang berapi-api dan selalu ingin "segala suatu berdasarkan dirinya".
Setelah mengetahui karakter diri sendiri dan karakter orang lain, diharapkan kamu akan lebih mudah bergerak membangun networking dengan baik dan efektif. Saat melakukan komunikasi dengan banyak orang, kamu bisa menjadi pribadi yang nyambung dengan berbagai karakter.Dasar-dasar Membangun Networking
Stelah mengetahui karakteristik orang dan karakter diri sendiri. Agar networkingmu berkembang, perhatikan tiga hal dasar yang disingkat TOP dalam membangun networking berikut ini:
Tulus
Lakukanlah segala sesuatu dengan tulus saat berinteraksi dengan orang lain. misal saat kamu menyapa, sapa lah dengan baik dan ramah, bukan dengan ketus, basa-basi, dan gak dari hati.
Rasanya akan beda antara sapaan yang mengandung ketulusan dan sapaan yang sekedar basa-basi. ketulusan akan memberi implikasi nyaman dan senang pada orang yang kita sapa. oleh karena itu saat kamu bertemu orang-orang yang bisa kamu sapa maka sapalah dan ajak bicara dengan tulus.
Orisinal
Orisinal adalah ketika kamu berbicara sesuai dengan apa adanya dirimu. artinya kamu tidak menjadi orang lain, kamu menjadi diri sendiri.
Jangan pernah berusaha menjadi orang lain, berusahalah mencari dan temukan karakter dirimu lalu tampil atau bicaralah sesuai karakter diri kamu yang baik dan penuh ketulusan. Dengan tampil orisinal kamu akan mudah bergerak, lebih mudah bicara dan leluasa.
Pintar
Dalam membangun Networking kamu harus pintar, maksudnya adalah kamu mengetahui banyak hal. Kamu tidak harus ahli dalam banyak hal tapi minimal mengerti banyak hal. sehingga saat kamu bertemu orang dengan berbagai profesi dan hobi, kamu bisa bersosialisasi dan ngobrol dengan nyambung.
Jika kamu berwawasan luas, ketika ketemu orang yang suka politik kamu bisa bicara soal politik, saat kamu ketemu sama orang yang hobi sepak bola kamu bisa ngobrol seputar sepak bola, ketika ketemu dengan orang yang hobi dengan astronomi kamu bisa nyambung bicara astronomi, bukankah itu hal yang mengasikan? dengan begitu networkingmu akan terbangun.
Post a Comment